Mediasiutama.com, Jakarta – Casinih (62 tahun), ibunda dari anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Bambang Hermanto, ditemukan meninggal dunia dengan kondisi tak wajar. Korban ditemukan meninggal di rumahnya, di Desa Sukra, Kecamatan Sukra, Kabupaten Indramayu.
Korban dikabarkan meninggal dunia dengan kondisi tangan dan kaki terikat serta mulut tertutup lakban pada Kamis (25/5/2023) malam. Peristiwa itu langsung membuat geger masyarakat setempat mengingat Bambang Hermanto merupakan tokoh masyarakat setempat.
Kapolres Indramayu AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Sukra Ipda Rudi Hartono membenarkan adanya kejadian tersebut. Iya benar, ujar Kapolsek Sukra Ipda Rudi Hartono, Jumat (26/5/2023).
“Pihak kepolisian pun masih melakukan penyidikan atas kasus tersebut. “Masih dalam penyelidikan,” kata Rudi.
Jenazah korban pun melakukan proses otopsi untuk mengetahui pasti penyebab kematiannya. Setelah otopsi selesai, jenazah korban langsung dimakamkan oleh pihak keluarga.
Dikutip melalui Tribunjabar, ibunda Bambang Hermanto meninggal dunia dengan kondisi tangan dan kaki terikat. Mulut korban ditutupi dengan lakban dan kepala ditutupi kain.
Lebih lanjut, Kapolres Indramayu, AKBP M Fahri Siregar melalui Kapolsek Sukra, Ipda Rudi Hartono membenarkan kejadian tersebut dan tengah diselidiki oleh kepolisian.
Melansir berbagai sumber, Bambang Hermanto dikenal sosok yang pekerja keras.
Diketahui, ia sekarang menjabat sebagai anggota Komisi VII DPR RI.
Adapun sebelumnya ia sempat menjabat di Komisi V dan XI.
Bambang Hermanto menjadi anggota DPR RI sejak 7 Desember 2020 karena menggantikan Daniel Mutaqien Syaifuddin yang mengundurkan diri karena hendak mencalonkan diri sebagai Bupati Indramayu. Sosok Bambang Hermanto bukanlah orang yang lahir dari lingkungan keluarga berada.
Dilansir dari golkarpedia, Ia mengawali karirnya dengan menjadi waitres di Perusahaan Franchise American Hamburger pada tahun 1994 setelah lulus sekolah menengah dari SMA Negeri Kandanghaur.
Kemudian beralih profesi dan bekerja di seberang pulau. Kurang lebih satu tahun sejak 1994-1995 ia bekerja di Tunnel Blasting PT Inco Sulawesi Selatan.
Menurut kesaksian para warga, ibunda dari Anggota DPR RI Fraksi Golkar, Bambang Hermanto tersebut meninggal dunia dengan kondisi tidak wajar.
Kaki dan tangannya diikat, mulut korban ditutup lakban, hingga kepala korban ditutup dengan kain sejenis handuk. Kejadian tersebut terjadi di rumah korban pada Kamis (25/5/2023) malam tadi.
“Malam tadi langsung ramai, banyak polisi, warga juga banyak yang kumpul di sini,” ujar salah seorang warga Bajuri dikutip melalui Tribuncirebon di rumah duka sekaligus rumah Bambang Hermanto yang masih dalam satu desa yang sama, Jumat (26/5/2023).
Bajuri yang merupakan mantan Lurah Desa Sukra menceritakan, ia awalnya kaget dan tidak percaya setelah mendapat kabar Casinih meninggal dunia. Terlebih, warga tidak mendengar ibunda anggota DPR RI itu sakit sebelumnya.
Bajuri sendiri mengaku mendapat kabar tersebut sekitar pukul 20.30 WIB dan segera menuju lokasi kejadian. Di sana, sudah berkumpul banyak orang. Polisi pun pada malam itu langsung melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP).
Di sisi lain, kata Bajuri, korban awalnya ditemukan oleh anaknya sekaligus adik kandung dari Bambang Hermanto bernama Adam sekitar pukul 20.00 WIB. Adam yang malam itu diketahui datang berkunjung hendak mengecek kondisi ibunya karena tidak bisa dihubungi.
Namun, di sana korban tidak memberi jawaban saat dipanggil-panggil.
Adik dari Bambang Hermanto itu kemudian masuk lewat pintu belakang. Di sana ia terkejut melihat kondisi ibunya sudah dalam kondisi meninggal dunia secara tidak wajar.
“Setelah itu kabarnya langsung menyebar, saya juga langsung ke sini malam-malam,” pungkasnya.(*)