Mediasiutama, Kukar – Komitmen Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Bakungan dalam mendorong terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman kembali ditunjukkan lewat dukungan terhadap program pemasangan Penerangan Jalan Umum Tenaga Surya (PJU-TS) di kawasan gelap permukiman warga.
Hal ini mengemuka dalam forum diskusi teknis program Terang Kampungku yang dilaksanakan di Kantor Desa Bakungan pada Rabu (18/6/2025). Dalam forum tersebut, disepakati 30 titik prioritas pemasangan lampu tenaga surya, terutama di wilayah-wilayah rawan seperti RT 4, RT 6, dan RT 8.
“BPD hadir untuk memastikan aspirasi masyarakat benar-benar dijalankan dan hasilnya bisa dirasakan langsung,” ucap Ketua BPD Bakungan, Irwansyah.
Ia menjelaskan, minimnya penerangan di sejumlah gang selama ini menimbulkan keresahan, khususnya terkait potensi tindak kriminal yang dapat terjadi di lingkungan tanpa cahaya.
“Warga sering mengeluh soal kondisi gelap, terutama di malam hari. Ini menyangkut rasa aman mereka,” lanjut Irwansyah.
Program PJU-TS menjadi bentuk nyata respon pemerintah desa terhadap keluhan tersebut. BPD juga terlibat langsung dalam pengawasan pelaksanaan agar lampu-lampu dipasang di titik yang tepat dan benar-benar dibutuhkan.
“Tujuan kami jelas, memastikan pembangunan tidak asal jalan, tapi tepat sasaran dan berdampak nyata,” tegasnya.
Irwansyah menambahkan, selain untuk keamanan, keberadaan penerangan jalan juga akan menunjang aktivitas warga di malam hari dan membangun interaksi sosial yang lebih hidup di lingkungan masing-masing.
“Kalau lingkungan terang, warga jadi lebih percaya diri beraktivitas, dan itu menghidupkan suasana kampung,” tambahnya.
BPD juga mendorong keterlibatan masyarakat untuk merawat lampu jalan yang akan dipasang. Ia mengingatkan bahwa keberhasilan program bukan hanya dari jumlah lampu yang dipasang, tapi juga dari bagaimana warga menjaganya agar awet.
“Kalau dirawat bersama, lampu jalan bisa bertahan lama dan manfaatnya terus terasa,” kata Irwansyah.
Jika hasilnya dinilai efektif dan berdampak positif bagi masyarakat, BPD siap mengawal pengajuan anggaran tambahan tahun berikutnya agar seluruh wilayah desa tidak lagi berada dalam kondisi gelap.
“Program ini harus berlanjut. Kami tidak ingin ada satu pun gang yang tertinggal,” ujarnya.
BPD Bakungan pun berharap program ini bisa menjadi awal dari upaya lebih besar dalam mewujudkan desa yang tidak hanya terang secara fisik, tetapi juga terang dalam rasa aman dan rasa kebersamaan warganya.
“Ini adalah langkah konkret menuju desa yang lebih baik dan manusiawi,” pungkas Irwansyah.
Adv/Diskominfo Kukar
