November 21, 2025

Mediasiutama.com, Kutai Kartanegara – Upaya pemberantasan narkotika di wilayah perairan kembali membuahkan hasil. Aparat Satuan Polisi Perairan dan Udara (Satpolairud) Polres Kutai Kartanegara (Kukar) berhasil mengungkap kasus peredaran sabu-sabu di kawasan Danau Kedang Murung, Desa Kedang Murung, Kecamatan Kota Bangun, Rabu (6/8/2025).

Penggerebekan dilakukan sekitar pukul 17.30 WITA di sebuah pondok terapung yang berada di tengah danau. Dalam operasi tersebut, seorang pria berinisial S (42) berhasil diamankan bersama sejumlah barang bukti yang diduga berkaitan dengan aktivitas peredaran narkoba.

Kapolsek Kota Bangun, AKP Ribut, membenarkan adanya penangkapan terhadap pelaku yang diduga kuat merupakan pengedar narkotika.
“Benar, anggota Satpolairud telah mengamankan satu orang terduga pengedar narkotika di wilayah Danau Kedang Murung. Kasus ini masih dalam proses penyelidikan lebih lanjut,” ujarnya saat dikonfirmasi pada Kamis (7/8/2025).

Penangkapan ini bermula dari laporan masyarakat yang mencurigai adanya aktivitas mencurigakan di sekitar danau, terutama pada pondok-pondok terapung yang sering dijadikan tempat singgah. Menindaklanjuti informasi tersebut, tim Satpolairud melakukan penyelidikan intensif dan langsung menuju lokasi untuk melakukan penggerebekan.

Dalam penggeledahan di pondok tersebut, petugas menemukan 25 bungkus plastik bening berisi kristal putih yang diduga kuat merupakan sabu-sabu, dengan berat bruto mencapai 9,54 gram. Selain itu, ditemukan pula satu unit timbangan digital, empat pak plastik klip kosong, peralatan isap seperti bong, pipet kaca, sendok takar, korek api gas, serta satu unit handphone merek Samsung warna putih.

Tak hanya itu, uang tunai sebesar Rp81.300.000 yang diduga merupakan hasil transaksi narkoba juga turut diamankan bersama sebuah dompet berisi perhiasan.

Kapolres Kutai Kartanegara AKBP Dody Surya Putra, melalui Kasat Polairud AKP Benedict Jaya, menegaskan bahwa pengungkapan ini merupakan wujud nyata komitmen kepolisian dalam menekan peredaran narkoba, terutama di wilayah-wilayah terpencil yang sulit dijangkau seperti kawasan danau dan perairan.

“Tanpa dukungan masyarakat, pengungkapan seperti ini sulit dilakukan. Apalagi lokasi kejadian cukup terpencil dan sulit dijangkau. Kami sangat mengapresiasi peran aktif warga yang telah memberikan informasi,” ujar AKP Benedict Jaya.

Saat ini tersangka S dan seluruh barang bukti telah diamankan ke Mapolres Kukar untuk kepentingan penyidikan lebih lanjut. Polisi juga tengah melakukan pengembangan guna menelusuri kemungkinan adanya jaringan yang lebih luas di balik kasus ini. (Yuliana W)

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *