November 5, 2025


Mediasiutama, TENGGARONG – Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya menjaga keindahan dan kebersihan taman kota. Salah satunya melalui kegiatan aksi bersih yang dipusatkan di kawasan Waduk Panji Sukarame, Sabtu (11/10/2025).

Kegiatan ini menjadi bagian dari rangkaian peringatan World Cleanup Day (WCD) 2025 yang diinisiasi secara nasional. Selain menggalakkan gerakan bersih-bersih lingkungan, DLHK Kukar juga menegaskan pentingnya menjadikan taman kota sebagai ruang hijau yang nyaman, terawat, dan bebas dari sampah.

Asisten II Bidang Perekonomian dan Pembangunan Kukar, Ahyani Fadianur Diani, mengatakan kegiatan tersebut merupakan tindak lanjut dari arahan Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan. Tujuannya untuk menggerakkan masyarakat agar lebih peduli terhadap kebersihan dan kelestarian ruang terbuka hijau di wilayahnya.

“Hari ini kita melaksanakan kegiatan World Cleanup Day yang difokuskan di Waduk Panji Tenggarong, sebagai bagian dari upaya menjaga taman kota agar tetap bersih dan indah,” ujarnya.

Ahyani menjelaskan, kegiatan kebersihan ini diikuti sekitar 300 peserta yang terdiri dari organisasi masyarakat, pelajar, komunitas lingkungan, serta perangkat daerah terkait. Mereka bersama-sama membersihkan area taman, memungut sampah plastik, dan menata kembali area hijau agar tampak lebih asri.

Selain sebagai kegiatan rutin tahunan, kegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan kesadaran baru di tengah masyarakat. Menurut Ahyani, menjaga taman dan lingkungan bukan hanya tugas pemerintah, tetapi menjadi tanggung jawab bersama seluruh warga.

“Harapannya masyarakat bisa berpartisipasi aktif dalam mengelola lingkungan masing-masing, dimulai dari rumah dan taman sekitar, terutama dalam pengelolaan sampah,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala DLHK Kukar, Slamet Hadiraharjo, menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan amanah dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan untuk dilaksanakan serentak di seluruh Indonesia. Meski tanggal resmi WCD jatuh pada 20 September, pemerintah daerah diberikan kelonggaran waktu hingga pertengahan Oktober karena padatnya kegiatan di masing-masing wilayah.

“Kebetulan di Kukar kami memilih hari ini untuk melaksanakan aksi bersih di beberapa titik, seperti Waduk Panji, kawasan Stadion Rondong Demang, dan Jalan Durian,” terangnya.

Menurut Slamet, kegiatan semacam ini bukan sekadar momentum tahunan, tetapi juga bagian dari upaya membangun budaya kebersihan di ruang publik, terutama taman-taman kota yang menjadi tempat rekreasi warga. DLHK Kukar berharap kegiatan serupa dapat dilaksanakan secara rutin di setiap kecamatan.

“Kami ingin taman-taman di Kukar menjadi contoh ruang publik yang bersih, hijau, dan nyaman. Bukan hanya indah dipandang, tapi juga menjadi ruang edukasi lingkungan bagi masyarakat,” ujarnya.

DLHK Kukar juga berencana memperkuat kolaborasi dengan sekolah, komunitas, dan pelaku usaha dalam menjaga keberlanjutan taman-taman kota. Harapannya, masyarakat memiliki rasa memiliki terhadap ruang terbuka hijau sehingga kebersihan dapat terjaga setiap hari, bukan hanya saat kegiatan besar berlangsung.

Dengan semangat World Cleanup Day, DLHK Kukar optimistis kebiasaan baru dalam menjaga dan mengelola taman serta lingkungan akan terbentuk secara berkelanjutan, menciptakan wajah kota Tenggarong yang lebih bersih, hijau, dan tertata.

Adv/DLHK Kukar

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *