November 5, 2025


Mediasiutama, Kukar– Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat arah pembangunan lingkungan yang berkelanjutan melalui program unggulan Kukar Idaman Terbaik untuk periode 2025–2029. Program tersebut menitikberatkan pada gerakan Jaga Lingkungan Lestari, yang menjadi langkah lanjutan dari inisiatif lingkungan di masa sebelumnya.

Kabid Pengelolaan Sampah dan Limbah B3 DLHK Kukar, Irawan, menjelaskan bahwa gerakan ini merupakan penyempurnaan dari berbagai program yang telah dijalankan selama periode 2021–2026. Ia menegaskan bahwa semangat gerakan tersebut adalah meningkatkan efektivitas pengelolaan lingkungan, agar hasilnya lebih nyata dan dapat dirasakan langsung oleh masyarakat.

“Jaga Lingkungan Lestari bukan program baru, tetapi penguatan dari yang sudah kita jalankan. Sekarang fokusnya menyempurnakan agar dampaknya lebih terasa bagi masyarakat,” ujarnya belum lama ini.

DLHK Kukar kini memusatkan perhatian pada pembangunan Tempat Pengolahan Sampah Reduce, Reuse, Recycle (TPS 3R) di seluruh kecamatan. Fasilitas ini menjadi sarana penting dalam upaya pengurangan volume sampah yang dibuang ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA), sekaligus mendorong masyarakat untuk menerapkan pola hidup ramah lingkungan.

“Saat ini sudah ada lima unit TPS 3R yang beroperasi di Loa Kulu, Tenggarong, Muara Wis, Muara Kaman, dan Muara Muntai,” terang Irawan.

Ia melanjutkan bahwa pembangunan fasilitas serupa akan terus dilakukan secara bertahap agar seluruh kecamatan di Kukar dapat memiliki TPS 3R yang memadai. Tahun ini, DLHK Kukar tengah menyiapkan rencana pembangunan TPS 3R di Sanga-Sanga, Kenohan, dan Tabang, sebelum dilanjutkan ke wilayah lain pada tahun berikutnya.

“Tahun depan pembangunan akan diteruskan ke kecamatan lain agar kesinambungan program tetap terjaga dan manfaatnya semakin luas,” tambahnya.

Selain memperluas infrastruktur pengelolaan sampah, DLHK Kukar juga mendorong kolaborasi lintas sektor dalam menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan. Irawan menilai bahwa keberhasilan menjaga lingkungan tidak akan tercapai jika hanya bertumpu pada kerja pemerintah semata.

“Menjaga lingkungan adalah tanggung jawab bersama. Pemerintah, masyarakat, pelaku usaha, sekolah, dan komunitas harus berjalan seiring dalam menjaga kebersihan dan keberlanjutan lingkungan,” tegasnya.

DLHK Kukar berharap program Jaga Lingkungan Lestari dapat menumbuhkan kesadaran ekologis di masyarakat, memperkuat sistem pengelolaan sampah dari hulu ke hilir, serta menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat. Dengan komitmen bersama, Kukar diharapkan mampu menjadi kabupaten yang berwawasan hijau dan berkelanjutan di masa depan.

Adv/DLHK kukar

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *