November 5, 2025


Mediasiutama, Kukar — Dinas Lingkungan Hidup dan Kehutanan (DLHK) Kutai Kartanegara (Kukar) memastikan bahwa sepanjang tahun 2025 belum ditemukan pelanggaran terhadap Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (Amdal) yang bersifat serius. Kondisi ini menunjukkan peningkatan kesadaran perusahaan dalam menjalankan pengelolaan lingkungan sesuai aturan.

Kepala DLHK Kukar, Slamet Hadiraharjo, mengungkapkan bahwa hasil pengawasan selama tahun berjalan menunjukkan tren positif. Menurutnya, para pelaku usaha kini lebih patuh terhadap ketentuan yang tertuang dalam dokumen Amdal dan berupaya menjaga keseimbangan antara kegiatan industri dan kelestarian lingkungan.

“Untuk tahun 2025 ini belum ada laporan pelanggaran Amdal yang berarti,” ujar Slamet saat ditemui di Tenggarong, belum lama ini.

Ia menuturkan, peningkatan kepatuhan tersebut tak lepas dari berbagai langkah pengawasan dan pembinaan yang dilakukan DLHK Kukar secara berkala. Setiap perusahaan diwajibkan melaporkan kegiatan pengelolaan lingkungan dan pemantauan dampak secara rutin kepada dinas.

“Kami terus mendorong agar perusahaan aktif menyampaikan laporan pemantauan lingkungan. Dengan begitu, potensi pelanggaran bisa dicegah sejak dini,” jelasnya.

Slamet juga mengingatkan bahwa pada tahun 2024 lalu, DLHK sempat menerima sejumlah laporan pelanggaran lingkungan dari masyarakat. Semua laporan itu, kata dia, sudah ditindaklanjuti sesuai prosedur agar tidak menimbulkan kerusakan yang lebih besar.

“Jumlah pastinya saya lupa, tetapi cukup banyak laporan yang kami terima dan sudah kami tindak lanjuti,” ujarnya.

Ia menegaskan, DLHK Kukar tidak akan memberi toleransi terhadap aktivitas industri yang menyalahi aturan dan berpotensi mencemari lingkungan. Pengawasan di lapangan terus dilakukan, baik melalui kegiatan inspeksi maupun melalui sistem pelaporan masyarakat.

“Kami tetap siaga menerima laporan dari masyarakat. Kami juga memastikan seluruh aktivitas industri di Kukar berjalan sesuai dengan prinsip pembangunan berkelanjutan,” pungkas Slamet.

DLHK Kukar berkomitmen menjaga keseimbangan antara pertumbuhan ekonomi daerah dengan kelestarian lingkungan. Melalui sinergi antara pemerintah, perusahaan, dan masyarakat, Slamet optimistis kualitas lingkungan di Kukar dapat terus terjaga dan menjadi contoh bagi daerah lain di Kalimantan Timur.

Adv/DLHK kukar

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *