November 26, 2025

Mediasiutama.com, Tenggarong – Musibah kebakaran kembali terjadi di wilayah Kecamatan Tenggarong pada Selasa (25/11/2025). Kebakaran kali ini melanda sebuah warung makan atau Rumah Makan Raffi Seafood yang berada di Jalan Ahmad Yani, kawasan Melayu, tepat di depan Taman Pintar. Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 11.20 WITA saat cuaca sedang terik.

Menurut informasi dari warga sekitar, api pertama kali terlihat muncul dari area belakang warung. Kepulan asap tebal dan lidah api yang cepat membesar membuat warga panik dan segera menghubungi petugas pemadam kebakaran. Respons cepat datang dari Dinas Pemadam Kebakaran dan Penyelamatan (Damkarmatan) Kutai Kartanegara yang mengerahkan sembilan armada serta 50 personel untuk mengendalikan situasi.

“Kami sedang rapat ketika menerima laporan adanya kebakaran sekitar pukul 11.20 WITA. Tim langsung bergerak ke lokasi untuk melakukan pemadaman,” jelas Kepala Disdamkar Kukar, Matan Fida Hurasani, saat ditemui di lokasi kejadian.

Fida mengungkapkan bahwa dua bangunan mengalami kerusakan cukup parah akibat si jago merah. Api diduga pertama kali muncul dari sebuah kamar yang ditempati karyawan warung tersebut. Kondisi bangunan yang sebagian besar terbuat dari kayu dan memiliki banyak sekat menjadi hambatan tersendiri bagi petugas saat mencoba memasuki titik awal penyebaran api. Selain itu, dapur yang berada di bangunan sebelah turut terdampak oleh kobaran api.

Meski demikian, upaya pemadaman berjalan efektif. Berkat koordinasi cepat antarpetugas di lapangan, api berhasil dipadamkan hanya dalam waktu 5–10 menit setelah armada tiba di lokasi. “Kami bersyukur api bisa dijinakkan dengan cepat sehingga kerusakan tidak meluas. Namun untuk penyebab pasti kebakaran masih menunggu hasil penyelidikan lebih lanjut,” tambah Fida.

Dari hasil identifikasi awal, tingkat kerusakan yang ditimbulkan mencapai sekitar 50 persen. Peristiwa ini menambah rentetan kejadian kebakaran di wilayah Tenggarong dalam dua hari terakhir, dan menjadi perhatian serius bagi pemerintah daerah serta masyarakat akan pentingnya kewaspadaan terhadap potensi bahaya kebakaran, terutama di kawasan pemukiman padat dan bangunan berbahan kayu.(Yuliana W)

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *