October 6, 2025


Mediasiutama,Kukar – Dukungan pemerintah terhadap sektor swasta kembali ditegaskan. Kali ini datang dari Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara (Dispar Kukar) yang menyatakan komitmennya untuk mendorong tumbuhnya destinasi wisata yang dikelola oleh pihak swasta.

Langkah ini dinilai mampu memperkaya pilihan wisatawan dan mempercepat peningkatan ekonomi lokal melalui berbagai dampak turunan yang melibatkan masyarakat.

Pelaksana Tugas Kepala Dinas Pariwisata Kukar, Arianto, menyebut kehadiran wisata swasta bukan sekadar pelengkap, tapi justru menjadi salah satu motor penggerak utama pariwisata di Kukar.

“Kami mendukung destinasi wisata milik swasta karena mampu memberi dampak positif, khususnya dalam peningkatan ekonomi lokal,” tegasnya.

Menurut Arianto, wisata berbasis swasta tidak hanya memberi alternatif hiburan, tetapi juga menyumbang terhadap pendapatan asli daerah (PAD) lewat pajak dan retribusi.

“Dengan banyaknya pilihan wisata, minat kunjungan meningkat. Ini secara langsung berdampak pada peningkatan PAD,” lanjutnya.

Ia menambahkan, kehadiran objek wisata swasta juga mendorong geliat ekonomi warga sekitar melalui usaha kecil seperti kuliner, penginapan, jasa transportasi lokal, hingga pedagang kaki lima.

“UMKM di sekitar kawasan wisata bisa berkembang dengan pesat seiring pertumbuhan jumlah wisatawan,” ujar Arianto penuh optimisme.

Arianto menjelaskan bahwa Dispar Kukar tidak hanya akan memfasilitasi kehadiran pelaku wisata swasta, tapi juga berupaya aktif menjalin kolaborasi strategis demi pariwisata Kukar yang lebih berkualitas dan berkelanjutan.

“Kami berkomitmen membangun kerja sama yang kuat agar wisata Kukar makin berkualitas dan berkelanjutan,” katanya.

Selain mempermudah perizinan dan menyiapkan regulasi yang ramah usaha, pemerintah daerah juga akan gencar mempromosikan destinasi-destinasi swasta agar lebih dikenal luas.

“Promosi adalah bagian penting agar daya tarik wisata semakin tersebar. Kami siapkan berbagai kanal untuk itu,” jelasnya.

Arianto menilai bahwa kolaborasi dengan sektor swasta adalah pendekatan paling realistis dan efektif dalam mempercepat pertumbuhan industri pariwisata di Kukar.

“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Harus sinergi dengan swasta agar lebih inovatif dan fleksibel,” tambahnya.

Ia berharap, dengan semakin banyaknya destinasi wisata baru, minat kunjungan ke Kukar meningkat drastis dan memberi manfaat ekonomi yang merata hingga ke pelosok.

“Semakin banyak destinasi, maka semakin besar pula potensi ekonomi yang bisa dinikmati masyarakat secara merata,” pungkasnya.

Dengan pendekatan yang inklusif dan kolaboratif ini, Dispar Kukar ingin memastikan bahwa pengembangan wisata bukan hanya untuk pelaku besar, tetapi bisa menjadi mesin pertumbuhan ekonomi kerakyatan yang berkelanjutan.

Adv/Dispar Kukar

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *