October 6, 2025


Mediasiutama, Kukar – Generasi muda Kutai Kartanegara (Kukar) kembali diberi panggung besar untuk unjuk kemampuan lewat ajang Pemilihan Teruna Dara (Tera) 2025, yang tahun ini digagas bukan sekadar lomba, melainkan sarana membentuk duta wisata yang siap bersaing di level nasional dan internasional.

Dinas Pariwisata Kukar terus memperkuat konsep kegiatan ini sebagai strategi promosi daerah berbasis kreativitas pemuda, dengan harapan mampu menghadirkan wajah-wajah baru yang membawa budaya Kukar lebih dikenal luas oleh masyarakat luar.

Rangkaian persiapan menuju grand final Tera 2025 kembali dimatangkan melalui rapat koordinasi yang digelar pada Rabu (23/4/2025) di ruang rapat Dispar Kukar. Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Plt. Kepala Dinas Pariwisata Kukar, Arianto, bersama Plt. Kabid Pemasaran Awang Ivan Akhmad, serta pengurus DPC Adwindo Kukar.

Arianto menegaskan, Pemilihan Tera 2025 tidak boleh dipahami sebagai acara seremonial tahunan semata, melainkan sebagai langkah strategis untuk menciptakan ikon wisata lokal yang mampu membawa pesan kultural Kukar dengan pendekatan yang kekinian.

“Ini bukan sekadar kontes. Kita ingin anak-anak muda Kukar tampil dengan karakter kuat, mampu bicara soal budaya, dan punya semangat mempromosikan daerah dengan cara yang segar dan berdampak,” tegas Arianto saat memimpin rapat.

Menurutnya, para finalis Tera akan menjalani berbagai tahapan yang tidak hanya menilai penampilan, tetapi juga mencakup wawasan kebudayaan, kemampuan komunikasi publik, serta usulan program inovatif untuk kemajuan pariwisata.

“Kami ingin mereka jadi wajah yang mewakili kekayaan Kukar, bukan hanya lewat senyum atau busana, tapi juga lewat gagasan dan keberanian tampil di depan publik,” ujarnya penuh semangat.

Plt. Kabid Pemasaran Dispar Kukar, Awang Ivan Akhmad, menambahkan bahwa penyelenggaraan Tera tahun ini menggandeng komunitas budaya, pelaku kreatif lokal, serta tokoh pariwisata agar proses seleksi berlangsung komprehensif dan kaya makna.

“Kolaborasi menjadi kunci. Kalau semua pihak terlibat, hasilnya akan lebih berdampak, dan yang terpilih benar-benar siap membawa Kukar ke level promosi yang lebih tinggi,” jelas Awang.

Grand final Pemilihan Tera 2025 dijadwalkan berlangsung pada 5/7/2025 dan diharapkan menjadi magnet baru yang tak hanya menarik perhatian publik lokal, tapi juga mampu mendongkrak citra Kukar di sektor pariwisata nasional.

Arianto pun berharap, dukungan masyarakat bisa terus mengalir agar ajang ini bukan hanya ramai di panggung, tetapi juga punya tindak lanjut nyata dalam upaya promosi daerah secara berkelanjutan.

“Dengan dukungan kolektif, Tera bisa jadi investasi jangka panjang untuk membentuk ikon daerah yang mampu bersaing di era global,” pungkasnya dengan penuh optimisme.

Dengan pendekatan yang lebih segar dan sarat makna, Pemilihan Tera 2025 kini menjadi lebih dari sekadar ajang pencarian duta wisata. Ia tumbuh menjadi wadah pembentukan pemuda inspiratif yang akan membawa semangat baru dalam mengenalkan Kukar ke mata dunia.

Adv/Dispar Kukar

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *