October 6, 2025

Mediasiutama.com, Kutai Kartanegara – Prosesi Merebahkan Tiang Ayu kembali menjadi puncak penutup rangkaian Erau 2025 di Keraton Kesultanan Kutai Kartanegara, Museum Mulawarman, Tenggarong (29/09/2025). Tradisi sakral ini menandai berakhirnya perayaan adat terbesar di Kalimantan Timur yang setiap tahun menarik perhatian masyarakat dan wisatawan.

Tiang Ayu, atau Sangkoh Piatu, merupakan tiang kayu ulin yang sejak awal upacara Erau didirikan sebagai simbol tombak pusaka Raja Kutai pertama, Aji Batara Agung Dewa Sakti. Pada penutupan Erau, tiang tersebut ditidurkan kembali sebagai tanda berakhirnya seluruh rangkaian acara. Prosesi ini bukan sekadar tradisi seremonial, tetapi mengandung pesan filosofis yang mendalam tentang penghormatan terhadap leluhur, keberlanjutan adat, dan keselarasan hidup masyarakat Kutai Kartanegara.

Ritual sakral ini dihadiri langsung oleh Sultan Kutai Kartanegara bersama kerabat kesultanan. Tampak pula jajaran pejabat daerah, termasuk Bupati Kutai Kartanegara Aulia Rahman Basri dan Wakil Bupati Rendi Solihin, beserta tokoh adat serta masyarakat yang memadati halaman museum. Kehadiran berbagai unsur pemerintah dan masyarakat ini menegaskan posisi Kesultanan Kutai sebagai pemersatu nilai-nilai budaya dan identitas daerah.

Makna filosofis Merebahkan Tiang Ayu mencakup rasa syukur dan doa keselamatan. Setelah semarak pesta adat Erau berlangsung selama beberapa hari, masyarakat bersama-sama memohon keberkahan dan keselamatan untuk tahun mendatang. Prosesi ini juga mencerminkan semangat persatuan antara adat dan pemerintahan modern, yang bersama-sama menjaga kelestarian warisan budaya.

Keberlangsungan ritual ini memperlihatkan bahwa Erau bukan sekadar tontonan budaya, melainkan media edukasi bagi generasi muda tentang sejarah dan nilai-nilai luhur Kutai Kartanegara. Dengan menggabungkan unsur sakral dan kebersamaan, Merebahkan Tiang Ayu menegaskan pentingnya melestarikan tradisi sebagai identitas daerah sekaligus daya tarik budaya yang berpotensi mengangkat pariwisata lokal. (Yuliana W)

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *