October 20, 2025

Mediasiutama.com, Tenggarong – Pengadilan Negeri kembali menegaskan bahwa asas utama dalam perkara perdata adalah bersifat pasif dan menunggu, bukan aktif memburu perkara,prinsip ini kerap disalahpahami masyarakat yang menganggap pengadilan dapat secara langsung mengintervensi atau memberikan arahan dalam proses sengketa Pada Senin (20/10/2025) Pengadilan Negeri Tenggarong 2025.

Padahal, sesuai asas peradilan perdata, pengadilan hanya bertindak sebagai wasit, bukan pelatih.

Dalam analogi yang disampaikan pihak pengadilan, wasit tidak pernah memberi arahan taktis seperti pelatih.

“Wasit tidak bisa menyuruh pihak manapun untuk mengambil posisi tertentu demi mencetak gol”. Tegasnya.

Demikian pula pengadilan ia tidak boleh menentukan arah perkara, apalagi mengatur strategi para pihak. Hakim hanya menilai berdasarkan apa yang diajukan oleh penggugat dan tergugat.

Proses administratif seperti pendaftaran perkara melalui PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) dan e-court hanyalah tahap minimal agar perkara dapat diterima untuk diperiksa. Kelengkapan gugatan, surat permohonan, hingga legalisasi bukti melalui kantor pos menjadi syarat dasar, Namun, kelengkapan administrasi tidak otomatis menjamin kemenangan.

Sebagaimana kualifikasi Piala Dunia yang memiliki standar teknis sebelum pertandingan dimulai, pengadilan juga memiliki standar formil sebelum substansi perkara dipertimbangkan.

Pihak pengadilan menegaskan bahwa hakim dibatasi kode etik dan tidak boleh memberikan nasihat yang mengarahkan salah satu pihak. Bahkan untuk mengomentari putusan pun, hakim dilarang menyatakan bahwa suatu putusan salah atau benar secara subjektif.

Humas atau juru bicara hanya diperbolehkan memberi penjelasan berdasarkan pertimbangan hukum dalam putusan setelah proses hukum, termasuk kasasi, selesai.

Penegasan ini menjadi pengingat bahwa pengadilan adalah lembaga netral, Masyarakat diimbau memahami bahwa proses mencari keadilan bukan sekadar soal emosi, tetapi mengikuti mekanisme hukum yang telah ditetapkan, dengan asas cepat, sederhana, dan biaya ringan tetap dijaga tanpa mengurangi nilai prosedural.(Yuliana W)

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *