Mediasiutama.com, Tenggarong- Upaya meningkatkan produksi pertanian di Kutai Kartanegara kini mendapat dukungan dari pemerintah daerah. Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kutai Kartanegara menggelar program pemberian bantuan solar subsidi bagi petani.
Kepala Distanak Kutai Kartanegara, Muhammad Taufik, mengatakan bahwa petani yang berhak menerima bantuan solar subsidi adalah mereka yang memiliki atau mengelola alat dan mesin pertanian serta terdaftar di sistem penyuluh pertanian. “Petani yang menerima bantuan solar juga harus memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan,” ujarnya, Sabtu (5/4/2024).
Program ini sebagai bentuk komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan ketahanan pangan demi menjadi lumbung pangan Ibu Kota Nusantara (IKN). Mekanisasi pertanian juga sangat penting dalam meningkatkan produksi pertanian. “Kami ingin memastikan bahwa petani di Kukar dapat mengakses BBM bersubsidi untuk mendukung usaha mereka,” jelas Taufik.
Sebelumnya, kebijakan BBM bersubsidi di seluruh Indonesia sudah diatur dalam peraturan presiden dan peraturan menteri pertanian. Namun, belum ada mekanisme aturan penyaluran yang rinci di tingkat daerah. Dengan adanya program ini, diharapkan dapat mengurangi pengeluaran petani di Kabupaten Kutai Kartanegara.
Untuk mendapatkan solar bersubsidi, Distanak Kutai Kartanegara menyalurkan BBM bersubsidi melalui SPBU yang dikelola oleh Pertamina. Salah satunya, SPBU yang berlokasi di Pal5 Tenggarong. Kuota dan jumlah petani penerima BBM subsidi pun mengikuti data yang telah disediakan oleh Pemkab Kukar.
Dengan demikian, petani di Kutai Kartanegara dapat lebih mudah mengakses BBM bersubsidi untuk mendukung usaha mereka. Program ini juga diharapkan dapat meningkatkan produksi pertanian dan meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Kutai Kartanegara.
(Adv/Diskominfo Kukar)
