July 31, 2025

Kepala DPMD Kukar, Arianto. *(adv)

Mediasiutama.com, Tenggarong — Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kutai Kartanegara, Arianto, menyoroti tantangan yang dihadapi dalam penerapan teknologi dan aplikasi digital di desa-desa.
Ia mengungkapkan bahwa meskipun ada kemajuan signifikan, kendala utama yang dihadapi adalah keterbatasan sumber daya manusia (SDM) yang terampil di tingkat desa.
“Walaupun kami telah mengembangkan beberapa aplikasi yang menjanjikan, implementasinya sering kali tidak berjalan sesuai rencana. Masalah ini sering disebabkan oleh kurangnya SDM yang memiliki pelatihan yang cukup dalam mengoperasikan teknologi tersebut,” kata Arianto.
Dia juga menegaskan bahwa tanpa dukungan dari SDM yang kompeten, aplikasi yang dirancang untuk membantu pengelolaan data di desa akan sulit berfungsi secara optimal. DPMD Kukar telah menerima berbagai penghargaan dalam Indeks Desa Membangun, namun Arianto mengakui bahwa tantangan dalam penggunaan aplikasi di desa masih sangat besar.
Untuk mengatasi masalah ini, DPMD Kukar berkomitmen untuk meningkatkan keterampilan SDM di desa melalui program pelatihan teknis yang dirancang khusus.
“Pelatihan ini bertujuan agar perangkat desa mampu mengoperasikan teknologi dan aplikasi secara efektif, sehingga pengelolaan data dapat berlangsung lebih efisien,” ungkapnya.
Arianto percaya bahwa teknologi digital memiliki potensi luar biasa untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakat desa. Namun, upaya ini tidak akan berhasil tanpa adanya peningkatan kemampuan SDM.
“Inovasi dalam aplikasi harus sejalan dengan pengembangan kompetensi SDM agar manfaatnya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat,” tutupnya. (*)

(adv)

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *