Mediasiutama, Kukar – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) melalui Dinas Pariwisata (Dispar) bersiap membuat lompatan besar dalam pengembangan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif (ekraf) di tahun 2025. Tujuannya jelas: menjadikan Kukar sebagai salah satu destinasi unggulan Kalimantan Timur dan mendongkrak Pendapatan Asli Daerah (PAD).
Plt Kepala Dispar Kukar, Arianto, yang baru menjabat selama satu bulan, mengungkapkan bahwa program konkret akan digenjot secara terarah. Menurutnya, sektor ini kini jadi sorotan utama dalam mewujudkan visi “Dedikasi” yang diusung pemerintah daerah.
“Kami bekerja sejalan dengan visi Dedikasi. Tahun ini, sektor pariwisata menjadi sorotan utama,” kata Arianto, Rabu (10/4/2024).
Pulau Kumala dan Tugu Khatulistiwa Jadi Ujung Tombak
Salah satu fokus utama adalah revitalisasi tujuh destinasi wisata yang berada di bawah pengelolaan Dispar Kukar. Pulau Kumala, sebagai ikon pariwisata Kukar, masuk dalam daftar prioritas.
“Kami ingin Pulau Kumala tetap jadi ikon wisata Kukar. Fasilitasnya harus nyaman dan menarik bagi wisatawan,” jelas Arianto.
Tak kalah penting, Tugu Khatulistiwa di Marangkayu akan dikembangkan sebagai magnet wisata edukasi dengan pendekatan modern. Konsep yang diusung bukan hanya menampilkan garis khatulistiwa sebagai tanda geografis, tetapi juga sebagai pengalaman wisata yang informatif.
“Di sana akan dibangun rest area, pusat kuliner, dan ruang informasi seputar garis Khatulistiwa,” ujarnya.
Wisata Budaya Tak Ditinggalkan
Dispar Kukar juga tak hanya mengandalkan keindahan alam dan monumen bersejarah. Tahun 2025, wisata berbasis budaya akan dihidupkan kembali lewat festival seni, musik, dan kuliner yang menggambarkan identitas lokal Kukar.
“Kami ingin kekayaan budaya ini dikenalkan secara luas, bukan cuma jadi tontonan musiman,” ucap Arianto.
Ia yakin, daya tarik budaya bisa menjadi pemicu kunjungan wisatawan, baik lokal maupun mancanegara. Festival akan dibuat lebih rutin dan terjadwal, sehingga menjadi agenda tetap yang ditunggu-tunggu publik.
UMKM dan Ekraf Didorong Naik Kelas
Sejalan dengan semangat membangkitkan sektor pariwisata, Dispar Kukar juga serius mendorong ekonomi kreatif untuk berkembang. Pelaku UMKM akan dilibatkan langsung dalam berbagai kegiatan wisata agar bisa menikmati dampak ekonomi secara langsung.
“Produk lokal seperti kerajinan, makanan khas, dan suvenir harus mendapat tempat dalam ekosistem wisata,” tegas Arianto.
Ia menambahkan, program pelatihan dan pendampingan juga akan disiapkan. Selain itu, pelaku UMKM akan difasilitasi dengan ruang usaha di lokasi-lokasi strategis yang menjadi pusat kunjungan wisatawan.
“Kami ingin wisatawan datang dan pulang dengan membawa produk khas Kukar sebagai oleh-oleh,” tambahnya.
Infrastruktur dan Digitalisasi Jadi Penopang
Untuk mendukung semua rencana besar tersebut, penguatan infrastruktur pariwisata menjadi kunci. Dispar Kukar aktif berkoordinasi dengan pemerintah pusat dan swasta guna membangun akses yang mudah dan nyaman ke lokasi wisata.
“Mulai dari jalan masuk, tempat parkir, hingga toilet umum akan kami benahi,” ujarnya.
Dispar juga mulai memperkuat promosi berbasis digital. Website, media sosial, dan kerja sama dengan influencer pariwisata akan dioptimalkan untuk menjangkau pasar yang lebih luas.
“Dengan pendekatan ini, Kukar bisa lebih dikenal hingga ke luar Kalimantan,” ungkap Arianto.
Tak ketinggalan, jaringan internet di lokasi wisata pun akan ditingkatkan. Akses digital dianggap penting untuk memudahkan wisatawan berbagi pengalaman secara real time, yang pada gilirannya akan membantu promosi secara organik.
Lompatan Menuju Ekonomi Mandiri
Semua strategi tersebut dirancang untuk menciptakan efek ganda: memperkuat identitas daerah, membuka lapangan kerja baru, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Jika ini berjalan dengan baik, sektor pariwisata dan ekraf bisa menjadi tulang punggung ekonomi Kukar,” ujar Arianto optimistis.
Tahun 2025 diharapkan menjadi titik balik bagi wajah pariwisata Kukar. Dengan semangat berinovasi dan kolaborasi lintas sektor, Kukar siap melompat lebih jauh dalam kancah wisata Kalimantan.
Adv/Dispar Kukar
