April 2, 2025


Mediasiutama, Kutai Kartanegara – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus memperkuat pembinaan qori dan qoriah guna meningkatkan kualitas tilawah Al-Qur’an. Program ini juga bertujuan mempertahankan gelar juara umum pada Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) tingkat Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim).

Upaya ini dilakukan sebagai kelanjutan dari keberhasilan Kukar yang telah meraih juara umum MTQ Kaltim selama enam tahun berturut-turut sejak 2017. Konsistensi ini tidak lepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) yang berperan dalam mencetak generasi Qurani unggul.

Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, menegaskan bahwa pembinaan qori dan qoriah dimulai dari tingkat kecamatan. Program ini telah menunjukkan hasil nyata dengan pencapaian Kukar sebagai juara umum dalam berbagai perhelatan MTQ di tingkat provinsi.

“Kukar berhasil meraih juara umum pada MTQ di Penajam Paser Utara (2017), Berau (2018), Paser (2019), Bontang (2021), Samarinda (2022), dan Balikpapan (2023),” ujar Sunggono (22/2/2025).

Dalam MTQ Kaltim ke-45 yang akan digelar di Kutai Timur pada 2025, Kukar menargetkan kembali meraih juara umum. Oleh karena itu, pemerintah daerah terus meningkatkan pelatihan intensif agar para peserta siap menghadapi kompetisi dengan kualitas terbaik.

Sunggono juga menekankan pentingnya peran LPTQ Kukar dan LPTQ kecamatan dalam membina qori dan qoriah. Ia menilai bahwa pembinaan sejak dini menjadi kunci utama dalam menjaga regenerasi peserta MTQ yang berprestasi.

“Bupati Kukar menginstruksikan agar LPTQ mengadakan MTQ antar-sekolah guna menjaring bibit unggul sejak usia dini,” imbuhnya.

Selain fokus pada pembinaan peserta, pemerintah juga menerapkan kebijakan sertifikasi bagi dewan hakim dan pelatih MTQ di tingkat kabupaten. Langkah ini bertujuan untuk meningkatkan profesionalisme dalam proses penilaian serta memotivasi peserta agar terus meningkatkan kemampuan mereka.

“Kami berharap pengurus LPTQ kecamatan yang baru dilantik dapat memanfaatkan program ini untuk mencetak generasi Qurani yang berkualitas,” kata Sunggono.

Ia juga menambahkan bahwa pembinaan yang dilakukan dengan penuh dedikasi dan keikhlasan akan menjadi amal jariah yang besar. Menurutnya, mencetak generasi Qurani yang unggul bukan hanya membawa manfaat bagi Kukar, tetapi juga bagi umat Islam secara luas.

Berbagai program pelatihan dan kompetisi yang melibatkan peserta sejak usia dini diharapkan dapat terus menjaga kesinambungan dan kualitas peserta MTQ di Kutai Kartanegara. Dengan strategi ini, Kukar optimis mempertahankan dominasinya di tingkat provinsi serta mencetak lebih banyak qori dan qoriah berprestasi di masa mendatang.

Adv/Diskominfo Kukar

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *