
Mediasiutama, PENAJAM – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU) menggelar seleksi calon pasukan pengibar bendera pusaka (Capaska) tingkat Kabupaten PPU tahun 2025.
Seleksi ini sudah memasuki seleksi Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) dan Tes Intelegensi Umum (TIU), dengan diikuti sebanyak 100 pelajar SMA Sederajat di Kabupaten PPU, bertempat di Hotel Aqila Penajam, Senin (24/03/2025).
Kepala Bakesbangpol Kabupaten PPU, Agus Dahlan mengatakan, TWK ini mengukur pengetahuan peserta tentang kebangsaan, seperti Pancasila, sedangkan TIU mengukur kemampuan verbal, numerik, dan figural peserta.
“Kita yang di daerah tinggal menyiapkan apa yang menjadi kebutuhan pelaksana di pemerintah pusat kita komunikasikan bagaimana hasilnya,” ungkapnya.
Lanjut Agus Dahlan mengungkapkan, seleksi ini berlangsung secara online dan hasilnya pun langsung dari pusat. Kemudian, Peserta yang lolos tahap seleksi administrasi, nantinya mengerucut menjadi 44 peserta.
“Seleksi online ini murni dan terpantau langsung oleh Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Pusat. Dan hasilnya pun bisa langsung diketahui setelah tes. Kami berharap seluruh peserta bisa lulus dari seleksi TWK dan TIU ini,” tuturnya.
Agus Dahlan menambahkan, selesai seleksi TWK dan TIU nantinya akan dilakukan seleksi kesehatan, seleksi parade, seleksi peraturan baris berbaris dan kesamaptaan, hingga seleksi kepribadian.
“Harapannya, peserta yang mengikuti tes ini nantinya terpilih menjadi 44 peserta, kami kirim ke provinsi untuk menjalani pelatihan, semoga ada yang memenuhi standar kredibilitas berkesempatan untuk seleksi tingkat nasional. Jika lolos, mereka bisa menjadi bagian dari Paskibraka tingkat nasional,” ucap agus.
Meskipun beberapa tahun terakhir ini tidak ada perwakilan PPU yang berhasil lolos ke tingkat nasional, Ia optimistis tahun ini PPU bisa mengirimkan perwakilan ke tingkat nasional.
“Kami selalu berusaha mengirimkan yang terbaik, dan mudah-mudahan tahun ini ada salah satu yang lolos ke tingkat nasional,” tutupnya.
Adv/Diskominfo PPU