Mediasiutama, Kukar – Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara tengah bersiap merilis sebuah terobosan digital yang akan memudahkan wisatawan menjelajahi pesona daerahnya, melalui platform berbasis website yang dirancang menjadi pintu gerbang informasi wisata terlengkap se-Kukar.
Inovasi ini dihadirkan untuk menjawab kebutuhan wisatawan masa kini yang mengandalkan kecepatan dan kemudahan akses informasi saat merencanakan perjalanan, terutama ke destinasi-destinasi yang belum banyak dikenal secara nasional.
Plt Kepala Bidang Pemasaran Dispar Kukar, Ivan Ahmad, menjelaskan bahwa situs ini akan menjadi peta digital yang memuat segala kebutuhan pelancong, mulai dari daftar objek wisata per kecamatan, lokasi penginapan, pusat kuliner, hingga rincian estimasi biaya kunjungan.
“Website ini kami rancang supaya wisatawan bisa menjelajah Kukar secara lebih praktis, tinggal klik, semua informasinya tersedia dalam satu tempat,” terang Ivan saat dijumpai belum lama ini.
Ivan menambahkan, konsep utama dari platform ini bukan sekadar promosi visual, melainkan penyajian informasi yang detail, kredibel, dan dapat membantu pengunjung merencanakan perjalanannya dari awal hingga akhir, termasuk layanan dari penyedia travel lokal yang telah disiapkan dalam daftar kontak.
“Jadi bukan cuma lihat-lihat foto, tapi juga langsung bisa akses paket wisata dari agen perjalanan yang kami ajak kerja sama,” jelasnya mengenai manfaat lanjutan dari situs tersebut.
Langkah ini dinilai sejalan dengan tren pariwisata digital yang kini makin mengedepankan efisiensi dan ketersediaan informasi real-time, terutama bagi generasi muda dan pelancong independen yang biasa menyusun perjalanan tanpa pemandu.
Ivan menyebutkan bahwa peluncuran resmi platform ini ditargetkan berlangsung antara bulan Juli atau Agustus 2025, dan diharapkan menjadi bagian dari strategi peningkatan kunjungan wisata saat liburan sekolah dan akhir tahun.
“Kalau tidak ada kendala teknis, insyaallah pertengahan tahun ini sudah siap diluncurkan,” ujarnya optimistis.
Melalui platform ini, Dispar Kukar juga berharap bisa lebih mengenalkan kekayaan wisata di wilayah-wilayah yang selama ini belum tersentuh promosi besar-besaran, seperti air terjun tersembunyi, situs budaya desa, hingga wisata sungai dan perkampungan adat.
“Kami ingin wisatawan juga tahu bahwa Kukar itu bukan hanya Tenggarong, tapi punya destinasi menarik di seluruh kecamatan,” kata Ivan menegaskan semangat pemerataan promosi wisata.
Dispar Kukar turut membuka peluang bagi pelaku usaha kecil dan menengah, khususnya yang bergerak di bidang kuliner, transportasi lokal, serta cinderamata, untuk ikut tampil di platform tersebut sebagai mitra lokal yang direkomendasikan kepada pengunjung.
Menurut Ivan, kehadiran website ini diharapkan tak hanya memudahkan wisatawan, tapi juga menggerakkan ekonomi masyarakat melalui sistem promosi yang lebih modern dan menyeluruh.
“Kami ingin pelaku usaha lokal bisa merasakan dampaknya langsung. Makanya platform ini kami buka juga untuk mereka,” ujarnya.
Ke depan, platform ini akan terus dikembangkan sebagai media promosi interaktif, yang tidak hanya menampilkan destinasi, tapi juga jadwal event budaya, festival daerah, hingga kisah-kisah unik dari masyarakat lokal sebagai nilai tambah pengalaman wisata.
Dengan kehadiran teknologi informasi sebagai jembatan, Kukar berharap dapat menampilkan potensi wisatanya secara lebih luas dan menjangkau pasar nasional hingga internasional secara perlahan namun pasti.
Adv/Dispar Kukar
