Mediasiutama, TENGGARONG – Dinas Pariwisata Kutai Kartanegara (Dispar Kukar) terus mendorong penguatan sektor ekonomi kreatif dan pariwisata melalui peningkatan kapasitas sumber daya manusia.
Salah satu upaya itu diwujudkan melalui Workshop Animasi Berbasis Kompetensi yang berlangsung selama dua hari, Rabu–Kamis (7–8/5/2025), di Ballroom Mulawarman, Hotel Grand Elty Singgasana Tenggarong.
Sebanyak 25 peserta dari berbagai kecamatan di Kukar mengikuti pelatihan ini, yang terdiri dari pelaku ekonomi kreatif dan anggota komunitas film. Kegiatan ini menjadi langkah nyata Dispar Kukar dalam mempersiapkan generasi kreatif yang mampu bersaing di subsektor animasi.
Pelaksana Tugas Kepala Dispar Kukar, Arianto, membuka kegiatan ini secara resmi dan menyampaikan bahwa pelatihan ini merupakan yang pertama kali digelar di Kukar dalam bidang animasi.
“Pariwisata dan Ekraf adalah sektor yang terus didorong menjadi kekuatan utama dalam perekonomian Kukar. Salah satu caranya dengan memperkuat kompetensi sumber daya manusianya,” ucapnya.
Ia menambahkan, kegiatan ini bukan hanya ditujukan untuk meningkatkan kemampuan peserta, tetapi juga untuk menciptakan agen-agen perubahan di masing-masing wilayah kecamatan.
“Peserta yang telah mendapat ilmu dan pengalaman dari workshop ini diharapkan bisa menjadi mitra aktif Dispar dalam memajukan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif di Kukar,” lanjutnya memberi harapan.
Arianto juga menegaskan pentingnya pemerataan pembangunan ekraf agar tidak hanya terpusat di ibu kota kabupaten, tetapi menyentuh wilayah-wilayah pelosok secara menyeluruh.
Di tempat yang sama, Kepala Bidang Pengembangan SDM Pariwisata dan Ekraf, Antoni Kusbiantoro, mengatakan bahwa pelatihan ini dirancang untuk meningkatkan pemahaman teknis peserta, khususnya dalam bidang animasi yang kini berkembang pesat.
“Dalam workshop ini kami menghadirkan tiga narasumber profesional dari Bandung, yaitu Hardyansyah, Zulfikar Reza Fauzi, dan Hanifa Nuraini A. Rosyad, yang berbagi ilmu serta pengalaman kepada para peserta dalam bentuk teori dan praktik langsung,” jelasnya.
Antoni berharap kegiatan ini menjadi awal dari rangkaian pelatihan serupa di masa depan yang mampu menjangkau lebih banyak pelaku ekonomi kreatif di seluruh Kukar.
Dengan adanya pelatihan seperti ini, Dispar Kukar berharap ekosistem ekonomi kreatif di Kukar semakin berkembang, khususnya pada subsektor animasi yang kini memiliki potensi besar dalam menyerap tenaga kerja kreatif lokal.
Adv/Dispar Kukar
