Mediasiutama,TENGGARONG – Desa Kerta Buana, yang berada di Kecamatan Tenggarong Seberang, Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, tengah bersiap menggebrak dunia pariwisata dengan rencana pembangunan taman wisata budaya. Inspirasi datang dari Desa Penglipuran di Bali, yang telah menorehkan sukses besar dalam pariwisata berbasis budaya.
Kepala Desa Kerta Buana, I Dewa Ketut Basuki, melihat peluang emas dalam mengembangkan wisata budaya.
“Desa Penglipuran itu inspirasi kita. Sukses mereka melestarikan budaya sambil menarik wisatawan itu yang kita kejar,” ujar Basuki, Sabtu (1/6/2024).
Taman wisata budaya yang direncanakan bakal jadi pusat seni dan budaya Desa Kerta Buana. Pengunjung bakal dimanjakan dengan pertunjukan seni tradisional, workshop kerajinan tangan lokal, hingga kuliner khas desa.
“Kita mau kasih pengalaman autentik buat wisatawan. Kita mau mereka kenal dekat dengan kekayaan budaya Desa Kerta Buana,” tambahnya.
Pembangunan taman wisata ini diharapkan bisa boost kunjungan wisatawan dan bawa manfaat ekonomi buat masyarakat lokal. Plus, taman ini juga diharapkan jadi sarana pelestarian budaya lokal.
Basuki menekankan pentingnya pemberdayaan masyarakat dalam pengembangan wisata budaya.
“Masyarakat itu aset utama kita. Kita mau mereka terlibat aktif dan dapet manfaat dari pengembangan ini,” katanya.
Taman wisata Desa Kerta Buana bakal tawarkan pengalaman unik buat wisatawan, dimana mereka bisa ikut serta dalam kegiatan interaktif.
“Kita mau wisatawan pulang bawa kenangan indah tentang Desa Kerta Buana dan budayanya yang kaya,” ujar Basuki.
Dengan pengembangan taman wisata budaya ini, Desa Kerta Buana punya cita-cita jadi destinasi wisata budaya baru di Kalimantan Timur, tarik wisatawan dari berbagai daerah di Indonesia dan mancanegara.
“Kita yakin Desa Kerta Buana punya potensi besar jadi destinasi wisata budaya populer. Kita komitmen kembangkan desa ini secara berkelanjutan dan bertanggung jawab,” tutup Basuki.
Adv/Dispar 2024