
Mediasiutama, Kutai Kartanegara – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menegaskan pentingnya akuntabilitas dalam pengelolaan arsip guna meningkatkan tata kelola pemerintahan yang lebih baik. Hal ini disampaikan dalam Workshop dan Entry Meeting Pengawasan Kearsipan Internal Tahun 2025 yang berlangsung di Hotel Grand Fatma Tenggarong, Kamis (27/2/2025). Kegiatan tersebut bertema “Kearsipan yang Berkelanjutan untuk Masa Depan yang Terbaik.”
Asisten II Pemkab Kukar, Wiyono, menekankan bahwa pengelolaan arsip yang baik merupakan salah satu indikator utama dalam transparansi dan akuntabilitas penyelenggaraan pemerintahan. Menurutnya, sistem kearsipan yang tertata dengan baik dapat memudahkan akses informasi dan meningkatkan efisiensi administrasi.
“Arsip adalah bagian penting dari tata kelola pemerintahan. Dengan arsip yang baik, kita bisa memastikan keberlanjutan kebijakan dan program pemerintah,” ujar Wiyono dalam sambutannya.
Ia juga menegaskan bahwa pengawasan kearsipan sangat diperlukan untuk memastikan seluruh perangkat daerah menjalankan pengelolaan arsip sesuai dengan standar yang berlaku.
“Kearsipan bukan sekadar menyimpan dokumen, tetapi juga mencerminkan bagaimana suatu instansi mengelola data dan informasi dengan baik,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Kepala Dinas Kearsipan dan Perpustakaan (Diarpus) Kukar, Hj. Aji Lina Rodiah, menjelaskan bahwa pengawasan internal ini mencakup berbagai aspek, mulai dari penciptaan arsip, pemeliharaan, hingga penggunaan arsip oleh setiap perangkat daerah.
“Setiap perangkat daerah wajib menyiapkan bukti fisik dari satu Unit Kearsipan dan dua Unit Pengolah sesuai dengan formulir ASKI,” jelas Aji Lina.
Ia berharap dengan adanya pengawasan ini, pengelolaan arsip di Kukar semakin tertib dan sesuai dengan peraturan yang berlaku. Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya peningkatan sumber daya manusia dalam bidang kearsipan agar proses pengelolaan arsip berjalan lebih efektif.
“SDM yang kompeten dalam bidang kearsipan sangat dibutuhkan. Maka dari itu, pelatihan dan pendampingan akan terus kami lakukan agar pengelolaan arsip bisa lebih optimal,” tambahnya.
Sebagai bagian dari strategi peningkatan kualitas kearsipan, Diarpus Kukar akan terus melakukan sosialisasi serta pelatihan bagi pegawai di setiap perangkat daerah. Dengan demikian, diharapkan pengelolaan arsip dapat lebih sistematis dan mampu mendukung kelancaran administrasi pemerintahan.
“Kami ingin memastikan bahwa semua perangkat daerah memiliki kesadaran dan kapasitas yang cukup dalam mengelola arsip. Dengan begitu, tata kelola pemerintahan bisa semakin baik,” tutupnya.
Adv/Diskominfo Kukar