Keterangan foto: Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara (Sekda Kukar), Sunggono. (dok. Kontributor)
Mediasiutama.com, Tenggarong – Belum lama ini Sekretaris Daerah Kabupaten Kutai Kartanegara (Sekda Kukar), Sunggono menghadiri sebuah pertemuan penting di Grand Sheraton Jakarta. Fokus utama adalah pembahasan Raperkada Rencana Detail Tata Ruang (RDTR) yang meliputi Wilayah Perencanaan (WP) Jonggon dan WP Koridor Sangasanga – Muara Jawa, serta WP Perkotaan Tiru Kabupaten Seram Bagian Barat.
Pertemuan yang strategis ini dihadiri oleh tokoh-tokoh penting seperti Tenaga Ahli Utama Penata Ruang ATR/BPN Abdul Kamarzuki, Penjabat (Pj) Bupati Seram Bagian Barat Andi Candra Ansanudin, dan Ketua DPRD Kukar Abdul Rasid. Sunggono menekankan pentingnya WP Jonggon sebagai sentra pertanian yang akan terhubung dengan perkotaan Loa Kulu dan Kota Bangun, menjadikannya pusat pelayanan kawasan yang strategis.
“Kami bertujuan untuk mengembangkan WP Jonggon menjadi mitra IKN yang berdaya saing dan berkelanjutan,” ungkap Sunggono pada Jumat (22/3/2024).
Dengan rencana ini, kata dia, WP Jonggon akan terhubung langsung ke Kawasan Ibu Kota Nusantara (IKN) melalui Jalan Lokal Primer, memperkuat posisinya sebagai mitra IKN berbasis agroindustri dan pendidikan. Untuk WP Koridor Sangasanga – Muara Jawa, Sunggono menambahkan bahwa WP Sangasanga akan berfungsi sebagai pusat pelayanan kawasan, melayani kawasan sekitarnya termasuk PPK Anggana dan PPK Loa Janan.
“Ini juga akan terhubung langsung ke Pusat Kegiatan Nasional (PKN) Kota Samarinda, memperkuat konektivitas regional,” sebutnya.
Sunggono juga menjelaskan bahwa tujuan penataan ruang di Kabupaten Kukar adalah untuk menciptakan daerah mitra IKN yang handal dengan pembangunan yang merata, berbasis pada pengembangan industri, pertanian, perikanan, pariwisata, perdagangan, dan jasa yang berwawasan lingkungan. Ini sesuai dengan Perda RTRW Kabupaten Kukar No 7/2023.
Dengan posisi strategis sebagai wilayah penyangga IKN, Kabupaten Kukar berharap untuk menjadi prioritas dalam percepatan dokumen RDTR oleh Kementerian ATR/BPN, yang akan mempercepat iklim investasi dan pembangunan di daerah.
“Kami mengharapkan dukungan pembangunan dari APBN dan sumber lain yang tertuang dalam RDTR Mitra IKN untuk Kawasan Perkotaan Jonggon dan Koridor Sangasanga – Muara Jawa,” harap Sunggono.
Dia menambahkan, visi yang jelas dan rencana yang terstruktur, Tenggarong bersiap untuk menjadi model pembangunan ruang yang inovatif dan inklusif, menjanjikan masa depan yang lebih cerah bagi warganya dan kontribusi signifikan terhadap visi IKN yang lebih luas. Pembangunan ini tidak hanya akan memperkuat infrastruktur tetapi juga akan menjadi simbol kemajuan dan kesejahteraan bagi masyarakat Kutai Kartanegara.
“Proyek ini merupakan langkah maju yang berani dan diharapkan akan menjadi tonggak sejarah baru dalam pembangunan infrastruktur di Indonesia,” pungkasnya.
(Adv/Diskominfo Kukar)
