Mediasiutama,TENGGARONG – Setelah periode tidak beroperasi, Tempat Pelelangan Ikan (TPI) di Kota Bangun kini telah dibuka kembali dengan sejumlah fasilitas baru yang telah ditambahkan. Fadli, Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar, mengungkapkan bahwa penambahan fasilitas ini mencakup pabrik es, tempat penyimpanan ikan, serta dermaga penahan kapal.
“TPI Kota Bangun sebelumnya tidak beroperasi karena kekurangan fasilitas yang memadai. Kini, dengan adanya perbaikan dan penambahan fasilitas, para nelayan dapat kembali menggunakan TPI ini untuk mendukung aktivitas mereka,” kata Fadli.
Fasilitas baru yang tersedia diharapkan dapat memberikan kemudahan bagi nelayan dalam proses bongkar muat serta menjaga mutu ikan yang dihasilkan. “Dengan pabrik es dan ruang penyimpanan yang memadai, nelayan tidak perlu lagi khawatir tentang penurunan kualitas ikan sebelum sampai ke pasar,” tambahnya.
Keberadaan TPI Kota Bangun sangat penting bagi nelayan yang berada di wilayah hulu Kukar, yang selama ini dihadapkan pada tantangan mengirim hasil tangkapan mereka ke daerah lain untuk dilelang. Fadli menekankan bahwa dengan adanya TPI yang berfungsi, para nelayan bisa langsung melakukan transaksi di tempat, sehingga mereka dapat menghemat waktu dan biaya.
Selain itu, Fadli juga berharap bahwa pengoperasian kembali TPI Kota Bangun akan memberikan dampak positif terhadap perekonomian lokal. Dengan adanya fasilitas yang lebih baik, diharapkan jumlah nelayan yang menggunakan TPI akan meningkat, yang pada gilirannya dapat meningkatkan hasil tangkapan dan pendapatan mereka.
DKP Kukar berkomitmen untuk terus mendukung pengembangan TPI di berbagai wilayah lainnya, guna meningkatkan kesejahteraan nelayan dan memajukan sektor perikanan di Kutai Kartanegara. Dengan beroperasinya TPI Kota Bangun, diharapkan nelayan setempat dapat menjalankan aktivitas mereka dengan lebih optimal dan efisien. (Adv/DKP KUKAR)