Mediasiutama,TENGGARONG – Dengan garis pantai yang luas dan beragam sungai, Kutai Kartanegara menjadi rumah bagi sekitar 37 ribu nelayan dan pembudi daya ikan yang tersebar di 20 kecamatan. Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kutai Kartanegara, yang dipimpin oleh Kepala DKP Muslik, bertekad untuk meningkatkan kesejahteraan pelaku usaha perikanan melalui berbagai program dukungan.
Muslik menjelaskan bahwa pemerintah daerah telah meluncurkan berbagai program inovatif untuk membantu nelayan dan pembudi daya ikan. Program-program ini mencakup pelatihan teknik penangkapan ikan yang lebih ramah lingkungan serta penyediaan bantuan peralatan dan fasilitas yang diperlukan untuk meningkatkan hasil tangkapan ikan.
“Pelatihan ini bertujuan untuk meningkatkan keterampilan nelayan dan memastikan mereka dapat memanfaatkan teknologi terkini dalam penangkapan ikan,” ujar Muslik. Dia menambahkan bahwa bantuan peralatan diharapkan dapat meningkatkan efisiensi serta hasil tangkapan nelayan.
DKP Kutai Kartanegara juga menekankan pentingnya pengelolaan sumber daya alam yang berkelanjutan. Melalui pengelolaan yang baik, diharapkan ekosistem laut dan perikanan di wilayah ini tetap terjaga, mendukung keberlanjutan sektor perikanan dan kesejahteraan masyarakat pesisir.
“Dengan adanya dukungan ini, kami berharap para nelayan dapat merasakan peningkatan dalam hasil tangkapan mereka dan kesejahteraan ekonomi secara keseluruhan,” tambah Muslik. Ia berharap, melalui program-program ini, masyarakat pesisir bisa lebih mandiri dalam mengelola usaha perikanan mereka. DKP Kukar yakin bahwa dengan kolaborasi yang baik, kesejahteraan para nelayan dan pembudi daya ikan dapat terwujud. (Adv/DKP KUKAR)
