October 30, 2025

Mediasiutama.com, Kutim – Dalam upaya mendukung program ketahanan pangan nasional, jajaran Polsek Muara Wahau melaksanakan kegiatan monitoring pertumbuhan tanaman jagung di lahan milik warga Desa Wahau Baru, Kecamatan Muara Wahau, Kabupaten Kutai Timur, Selasa (28/10/2025).

Kegiatan ini menjadi salah satu bentuk nyata sinergi antara aparat kepolisian dan masyarakat dalam mewujudkan kemandirian pangan di daerah.

Monitoring yang dimulai pukul 10.00 Wita tersebut dilakukan di lahan seluas dua hektare yang terletak di Jl. Poros SP2 RT 016 Desa Wahau Baru. Tanaman yang dipantau merupakan jenis jagung hibrida dengan usia tanam sekitar 50 hari.

Dalam kegiatan tersebut hadir Kanit Sabhara Aipda Vian Tempang, Banit Reskrim Bripda Febry Mandala, Banit Intel Bripda Bilung Mardi Ngau, serta staf Desa Wahau Baru, Palianto.

Kapolsek Muara Wahau, AKP Satria Yudha Wisnu, menjelaskan hasil pengecekan menunjukkan bahwa tanaman jagung tumbuh dengan baik dan subur.

Rata-rata tinggi tanaman mencapai 85 sentimeter, meski terdapat sedikit kerusakan pada daun akibat serangan hama ulat.

Namun, hal tersebut tidak mengganggu proses pertumbuhan secara keseluruhan.

“Secara umum kondisi tanaman jagung baik dan pertumbuhannya normal.

Jika tidak ada kendala cuaca ekstrem, estimasi panen diperkirakan akan dilakukan pada pertengahan Desember 2025,” ujar AKP Satria.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa kegiatan monitoring ini merupakan bagian dari program ketahanan pangan Polri yang diarahkan untuk mendukung masyarakat dalam memanfaatkan lahan produktif secara optimal.

Polsek Muara Wahau juga aktif memberikan pendampingan serta pengawasan agar kegiatan pertanian masyarakat dapat berjalan berkelanjutan.

Sementara itu, Kapolres Kutai Timur AKBP Fauzan Arianto memberikan apresiasi atas langkah proaktif Polsek Muara Wahau.

Menurutnya, kegiatan semacam ini mencerminkan kepedulian nyata Polri terhadap kesejahteraan masyarakat.

Kegiatan seperti ini adalah bentuk nyata kepedulian Polri terhadap ketahanan pangan.

“Polsek harus terus bersinergi dengan pemerintah desa dan kelompok tani agar hasil pertanian dapat optimal dan memberi manfaat ekonomi bagi warga,”ujar AKBP Fauzan.

Ia menegaskan bahwa Polres Kutai Timur akan terus mendorong seluruh jajaran untuk berperan aktif dalam program ketahanan pangan.

Dukungan terhadap sektor pertanian dinilai sangat penting dalam menjaga stabilitas sosial dan ekonomi di daerah.

“Ketahanan pangan adalah bagian penting dari ketahanan sosial.

Dengan mendukung petani dan memanfaatkan lahan yang ada, kita ikut menjaga stabilitas ekonomi dan kesejahteraan masyarakat,” pungkasnya.(Yuliana W)

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *