Mediasiutama,TENGGARONG – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kutai Kartanegara menjalin kerja sama dengan Pusat Penelitian Halal Universitas Mulawarman (Unmul) guna membantu para pelaku usaha perikanan di Kukar dalam memperoleh sertifikasi halal. Kerja sama ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas produk perikanan lokal, sehingga lebih mudah diterima di pasar nasional dan internasional.
Kepala DKP Kukar, Muslik, menjelaskan bahwa program ini mencakup tidak hanya sertifikasi halal, tetapi juga pelatihan bagi para pelaku usaha perikanan. “Kami ingin tidak hanya membantu mereka mendapatkan sertifikasi, tetapi juga memastikan mereka memahami dan mampu menjaga kualitas produk sesuai dengan standar halal,” kata Muslik.
DKP Kukar menargetkan untuk menyertifikasi 430 pelaku usaha perikanan dari 10 kecamatan di Kukar selama tahun ini. “Kami memberikan dukungan penuh mulai dari proses awal hingga pengurusan sertifikat, sehingga pelaku usaha bisa lebih mudah memenuhi syarat-syarat sertifikasi,” tambah Muslik.
Sertifikasi halal menjadi kunci untuk memperluas pasar dan meningkatkan kepercayaan konsumen terhadap produk perikanan Kukar. Muslik menekankan bahwa sertifikasi ini adalah langkah strategis untuk meningkatkan daya saing produk lokal baik di tingkat nasional maupun internasional. “Dengan adanya sertifikat halal, produk perikanan kita lebih mudah diterima di pasar luar negeri, terutama di negara-negara mayoritas Muslim,” ujarnya.
DKP Kukar berharap kolaborasi ini tidak hanya meningkatkan standar produk perikanan lokal, tetapi juga memberikan dampak positif pada perekonomian masyarakat Kukar. Langkah ini merupakan bagian dari upaya DKP dalam meningkatkan kesejahteraan para pelaku usaha di sektor perikanan melalui peningkatan kualitas produk. (Adv/DKP KUKAR)
