September 11, 2024

Mediasiutama,TENGGARONG – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menunjukkan komitmennya dalam penanggulangan kemiskinan di sektor kelautan dan perikanan dengan memanfaatkan data Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek). Melalui Sosialisasi Regsosek dan Pelatihan Sistem Perencanaan Pembangunan Berbasis Data Regsosek Terpadu (SEPAKAT) yang berlangsung pada 3-4 Agustus 2024, DKP Kukar berusaha meningkatkan kemampuan aparatur sipil negara (ASN) dalam analisis dan penggunaan data ini untuk merancang program pembangunan yang lebih terarah.

Kepala Bidang Penyusun Program Anggaran dan Pelaporan DKP Kukar, Eny Hariyana, menegaskan pentingnya pemahaman mendalam tentang data kemiskinan, khususnya data Regsosek, untuk merancang program-program pembangunan yang memberikan dampak signifikan.

“Bimtek ini sangat krusial untuk meningkatkan kemampuan ASN dalam analisis dan registrasi data sosial ekonomi, terutama data kemiskinan,” kata Eny.

Dengan menggunakan aplikasi SEPAKAT, Pemkab Kukar memperoleh akses ke data Regsosek yang menyeluruh dan terkini. Data ini akan menjadi dasar dalam merumuskan kebijakan dan strategi pembangunan yang lebih efektif, khususnya untuk mengatasi kemiskinan di sektor kelautan dan perikanan.

Direktur Kependudukan dan Jaminan Sosial Kementerian PPN/Bappenas, Muhammad Cholifihani, hadir dalam acara ini dan menyoroti pentingnya data Regsosek dalam pengambilan keputusan strategis pembangunan.

“Dengan memahami kondisi sosial ekonomi masyarakat secara mendalam, pemerintah dapat mengalokasikan sumber daya dengan lebih efisien dan merancang program yang benar-benar dibutuhkan masyarakat,” ujar Cholifihani.

Bimtek ini diharapkan dapat membekali ASN di Kukar dengan teknik analisis data Regsosek yang mendalam. Dengan demikian, mereka dapat mengidentifikasi akar permasalahan kemiskinan di sektor kelautan dan perikanan, memetakan kelompok masyarakat yang paling rentan, dan merumuskan solusi yang tepat sasaran.

Partisipasi aktif DKP Kukar dalam bimtek ini mencerminkan keseriusan pemerintah daerah dalam menangani masalah kemiskinan di sektor kelautan dan perikanan. Dengan pemanfaatan optimal data Regsosek, Kukar berpotensi merancang program pembangunan yang lebih terarah dan berkelanjutan, seperti pemberdayaan ekonomi masyarakat pesisir, peningkatan akses pendidikan dan kesehatan, serta pengembangan infrastruktur dasar.

Diharapkan dengan meningkatnya kapasitas ASN dalam analisis data dan pemanfaatan data Regsosek, Kukar dapat mencapai kemajuan signifikan dalam penanggulangan kemiskinan di sektor kelautan dan perikanan. Melalui upaya bersama dan didukung data akurat, Kukar dapat mewujudkan visi pembangunan inklusif dan berkelanjutan, di mana setiap individu memiliki kesempatan yang sama untuk berkembang dan mencapai kesejahteraan. (*)

DKP KUKAR

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *