March 17, 2025

Mediasiutama,TENGGARONG – Produksi perikanan di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) yang mencapai 250 ribu ton per tahun merupakan hasil kolaborasi antara nelayan di wilayah pesisir dan pembudidaya ikan di daerah hulu. Fadli, Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kukar, menjelaskan bahwa kontribusi dari kedua sektor tersebut sangat penting dalam mencapai angka produksi yang signifikan ini.

“Produksi perikanan Kukar adalah hasil dari sinergi antara nelayan yang aktif di pesisir dan sektor budidaya ikan di hulu. Keduanya memiliki peranan vital dalam mengumpulkan total produksi hingga 250 ribu ton per tahun,” ungkap Fadli.

Lebih jauh, Fadli menambahkan bahwa pengelolaan budidaya ikan di Kukar telah mengalami perbaikan yang signifikan. Terutama di daerah yang sebelumnya hanya mengandalkan penangkapan ikan dari alam, kini telah beralih ke praktik budidaya yang lebih terencana. Hal ini berkat adanya dukungan dan program dari pemerintah daerah yang bertujuan untuk meningkatkan keberlanjutan sektor perikanan.

“Dukungan dari pemerintah telah mendorong perkembangan budidaya ikan di Kukar menjadi salah satu pilar penting dalam industri perikanan. Kami terus berupaya untuk memperbaiki dan meningkatkan pengelolaan agar menghasilkan produk yang berkualitas tinggi,” tambahnya.

Dengan adanya peningkatan dalam sektor budidaya, Kukar kini tidak hanya bergantung pada hasil tangkapan laut tetapi juga pada hasil budidaya yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Fadli mengharapkan bahwa dengan kolaborasi antara nelayan dan pembudidaya, produksi perikanan di Kukar akan terus meningkat dan memberikan manfaat ekonomi yang lebih besar bagi daerah.

“Kami percaya bahwa sinergi antara nelayan pesisir dan pembudidaya ikan akan memperkuat posisi Kukar sebagai salah satu daerah penghasil ikan utama di Kalimantan Timur,” tutup Fadli. (Adv/DKP KUKAR)

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *