October 4, 2024

Mediasiautama.com, Tenggarong – Kecamatan Anggana di Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur, telah menunjukkan kesuksesan dalam mengatasi masalah kemiskinan dan stunting di wilayahnya. Berbagai program kesehatan dan penanggulangan kemiskinan yang telah dilaksanakan telah membawa hasil yang positif.

“Kami telah membentuk Satgas untuk menangani masalah stunting, yang saat ini mencapai sekitar 40 kasus di kecamatan kami,” kata Eka Isnawati, Sekretaris Kecamatan Anggana, pada Rabu (24/4/2024).

Dengan berbagai program kesehatan yang telah dilaksanakan, Anggana berharap dapat meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya dalam mengatasi stunting. Program-program yang telah dilaksanakan di desa-desa Anggana menunjukkan hasil yang positif.

“Dengan berbagai program kesehatan yang kami jalankan, kami berharap dapat meningkatkan kesehatan masyarakat, khususnya dalam mengatasi stunting,” imbuhnya

Upaya pemerintah kecamatan dalam mengatasi kemiskinan juga patut diacungi jempol. Mereka telah membantu nelayan di perairan dengan mencarikan mitra pendamping untuk menjual hasil tangkapannya.

“Kami telah membangun Tempat Pelelangan Ikan di Sungai Meriam, yang memungkinkan nelayan menekan biaya operasional dan meningkatkan pendapatan mereka,” jelas Eka.

Pengakuan atas upaya keras ini datang dalam bentuk penghargaan yang diberikan kepada Camat Anggana, Rendra Abadi, oleh Bupati Kutai Kartanegara, Edi Damansyah. Penghargaan ini merupakan simbol komitmen dan keseriusan dalam menjalankan program kesehatan di Anggana.

“Penghargaan ini adalah bukti dari kerja keras semua pihak, termasuk desa-desa yang telah bekerja sama dengan baik dalam program kesehatan,” tutup Eka dengan bangga.

Dengan semangat dan dedikasi yang tinggi, Anggana terus bergerak maju, melawan kemiskinan dan meningkatkan kesehatan warganya, membuktikan bahwa tidak ada yang mustahil dengan kerja keras dan kolaborasi yang baik.

(Adv/Diskominfo Kukar)

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *