Mediasiutama,TENGGARONG – Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) terus berupaya meningkatkan efisiensi dan efektivitas dalam pembangunan desa. Dalam kerangka inisiatif ini, DPMD Kukar telah memulai serangkaian langkah strategis untuk memastikan penyerapan anggaran yang optimal.
Per April 2024, DPMD Kukar telah berhasil menyerap anggaran sebesar Rp10 miliar dari total anggaran Rp26 miliar yang disediakan. Ini menandai kemajuan yang signifikan meskipun ada beberapa kendala teknis yang dihadapi.
Arianto, Kepala DPMD Kukar, mengakui bahwa transisi ke Sistem Informasi Pembangunan Daerah (SIPD) dan penempatan pejabat baru telah menimbulkan tantangan dalam proses penyerapan anggaran.
“Kami sedang berusaha keras untuk mengatasi kendala teknis yang kami hadapi,” ujar Arianto.
Menanggapi tantangan tersebut, DPMD Kukar telah menyesuaikan proposal-proposal pengadaan infrastruktur desa dan telah mengimplementasikan program Data Desa Presisi. Inisiatif-inisiatif ini diharapkan akan mempercepat penyerapan anggaran yang telah dialokasikan.
Dengan rencana yang telah disiapkan dengan teliti, Arianto optimis bahwa penyerapan anggaran akan meningkat secara signifikan.
“Kami menargetkan penyelesaian semua dokumen sebelum akhir April, sehingga realisasi fisik dan proses pembayaran dapat berlangsung dengan lancar di bulan Mei,” tutur Arianto.
Adv/DPMD Kukar
