Mediasiutama,SAMARINDA – Anggota Komisi III DPRD Kota Samarinda, Jasno, mengkritik Pertashop Pertamina yang dinilai gagal mencapai tujuan menyediakan BBM yang murah dan mudah diakses oleh masyarakat, terutama jenis Pertalite.
“Pertashop ini seharusnya memudahkan masyarakat mendapatkan BBM, terutama Pertalite. Namun kenyataannya, banyak Pertashop hanya menjual Pertamax, bukan Pertalite,” kata Jasno.
Jasno menjelaskan bahwa harga Pertamax yang lebih mahal membuat masyarakat enggan membeli, sehingga Pertashop sepi pembeli dan tidak mencapai tujuannya.
“Mayoritas masyarakat kita menggunakan Pertalite karena harganya lebih murah dan sesuai dengan kemampuan mereka. Jika Pertashop hanya menjual Pertamax, itu sama saja seperti SPBU biasa,” tambahnya.
Lebih lanjut, Jasno mendesak Pertamina untuk mengevaluasi program Pertashop dan memastikan bahwa Pertashop benar-benar menjual Pertalite sesuai tujuan awal.
“Pertamina harus mengevaluasi program ini dan memastikan Pertashop benar-benar menjual Pertalite sehingga bisa membantu masyarakat,” tegas Jasno. (*)
Adv/DPRD SMD