December 8, 2024

Mediasiutama,TENGGARONG – Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) semakin agresif dalam melaksanakan program restoking benih ikan pada tahun 2024. Saat ini, progres restoking mencapai 40 persen, dan DKP Kukar optimis target 100 persen akan tercapai pada akhir tahun.

“Kegiatan restoking dari APBD murni 2024 baru mencapai 40 persen dari target yang ditetapkan,” ungkap Sayid Syarief Fathillah, Kepala Bidang Pengelolaan TPI dan Pengawasan Sumber Daya Ikan DKP Kukar.

Restoking untuk Menjaga Stok dan Ekosistem Ikan

Program penebaran benih ikan merupakan kegiatan rutin DKP Kukar untuk menjaga kelestarian stok ikan di perairan. Program ini juga merupakan bagian dari upaya Kukar Idaman dalam menjaga ekosistem perairan, terutama di daerah hulu.

“Di daerah hulu, kami fokus pada pengendalian penangkapan ikan agar spesies yang terancam punah, seperti pesut Mahakam, tetap terjaga,” jelas Sayid.

DKP Kukar berharap program restoking ini dapat meningkatkan kesejahteraan nelayan dan masyarakat Kukar, terutama di daerah hulu. Dengan stok ikan yang terjaga, diharapkan nelayan dapat terus berkembang dan perekonomian masyarakat meningkat.

“Kami juga mengimbau nelayan di hulu untuk lebih selektif dalam menangkap ikan agar ekosistem tetap terjaga,” tambah Sayid.

DKP Kukar Lakukan Upaya Pengendalian Penangkapan Ikan di Hulu

Selain restoking, DKP Kukar juga melakukan upaya pengendalian penangkapan ikan di daerah hulu untuk menjaga keseimbangan ekosistem ikan dan mencegah kepunahan spesies tertentu.

“Kami berharap upaya ini memberikan dampak positif bagi lingkungan dan masyarakat Kukar,” tutup Sayid. (*)

DKP KUKAR

Print Friendly, PDF & Email

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *